Eizy
Sembunyi
[Verse 1]
Yeah
Bertemu pagi kembali
Ku masih sama tak berubah masih menjadi aku yang kemarin (yeah)
Masih berseteru dengan nafsu
Yang beradu mencandu perilaku
Tak kuasa ku bertanya apakah intuisi ini masih berlaku
Mereka bertanya "Zy apa kau benar benar yakin dengan jalanmu?" (yeah)
Ku anggukan kepalaku seolah ku percaya tanpa ragu
Namun ku hanya sedang menutupi alunan ego yang berlagu
Menghibur kegagalan merayu ku untuk selalu pasrah setiap waktu
Selalu kucoba tuk tersenyum saat hati termenung
Pikiranku merеnung setiap gerik raga ku berkabung
Bеrharap episode kecemasan ini tak lagi bersambung
Suasana seperti ini terasa indah namun juga sendu bagai menatap lembayung
Jujur aku iri pada mereka (yeah)
Yang hidup sederhana berjiwa kuat tanpa diimingi harta (nah)
Yeah, ku hanya ingin bahagia
Dengan jiwa yang damai tanpa terganggu oleh fananya logika

[Chorus]
Ku tau aku ini tak biasa
Namun kucoba untuk senantiasa
Seolah ku sedang baik baik saja
Woo oh oh oh
Sembunyikan luka
Sembunyikan duka
Dengan senyum palsu
Ku jalani asa
[Verse 2]
Apa ini adalah lebihku?
Atau ini adalah kurangku?
Mungkin ini bukan yang ku mau
Namun luka ini ajariku
Untuk bisa selalu tahan banting
Saat ku terombang ambing
Lalu mereka coba tuk membanding
Seakan hidup semudah buka kancing
Tapi dibalik itu aku tahu (tahu)
Tuhan takkan pernah beri masalah melebihi kemampuanku (for real)
Meski perihal bisa bahagia akupun masih ragu ragu
Karena ku masih sering melanggar saat kau berikanku rambu rambu
Meditasi, medikasi (yeah)
Damai jadi destinasi (yeah)
Selalu terdedikasi (selalu)
Sampai aku mati nanti (yeah)
Cemas ku menjadi jadi (ah)
Lalu ku bertanya tanya bila nanti ku tinggalkan dunia apa aku kan reinkarnasi?
Mungkin saja ini terdengar asing
Karena ku kejar kedamaian
Saat mereka kejar kekayaan
Sungguh perihatin saat ku lihat mereka terpuruk
Lalu tergoda fananya harta dan terbujuk
Apa kau tau kemana kau pulang disaat uang tak beri kau petunjuk?
[Chorus]
Ku tau aku ini tak biasa
Namun kucoba untuk senantiasa
Seolah ku sedang baik baik saja
Woo ooh
Sembunyikan luka
Sembunyikan duka
Dengan senyum palsu
Ku jalani asa

[Outro]
Teruntuk aku
Biarkan sejenak benak dan sesak dalam hati beristirahat
Tak apa bila memang faktanya tak ada yang bisa memahamimu
Dekap dirimu sendiri karena tak ada lagi yang serupa dengan kenyamanan itu
Lalu bisikan pada relung hatimu
Bahwa kau sedang baik baik saja, dan tidak sedang berpura pura